KORANSAKU - Sebanyak 4 orang diduga korban tanah longsor di lokasi
Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Selakau Timur, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat telah dilakukan evakuasi oleh Polsek Samalatan pada Jumat 16 September 2022.
Kapolres Bengkayang AKBP Drs Bayu Suseno menjelaskan bahwa pihaknya hingga saat sudah melakukan operasi kemanusiaan atas peristiwa musibah tanah longsor di Desa Selakau Timur dan dari operasi tersebut ada 4 orang korban yang di evakuasi.
Baca Juga: 6 Resep Mengolah Ikan Pindang Bumbu Sarden Supaya Empuk dan Tahan Lama
"Kami sudah melakukan evaluasi 4 orang korban tanah longsor tersebut. Dan 4 orang yang di evakuasi telah meninggal dunia. Dalam operasi ini kami mengalami sedikit kendala karena lokasi yang terjadi longsor cukup jauh hingga membutuhkan waktu 1,5 jam perjalanan,"ujar Bayu pada Sabtu 17 September 2022.

Ia menambahkan bahwa lokasi yang terjadi longsor tersebut belum bisa di pastikan apakah berada di Kabupaten Bengkayang atau di Kabupaten Sambas. Karena hingga saat ini belum ada tapal batas wilayah.
Lokasi yang terjadi peristiwa tanah longsor ini belum dapat dipastikan apakah di Kabupaten Bengkayang atau Sambas," tambah Bayu.
Baca Juga: Tolak BBM Naik, GERAM Geruduk Kantor Gubernur Kalbar dan Pertamina
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa operasi kemanusiaan tersebut akan dilaksanakan selama 3 hari sejak hari Jumat hingga hari Minggu. " Operasi akan kami lakukan selama 3 hari dan hingga saat ini proses evakuasi masih dilaksanakan,"ujarnya.
Artikel Terkait
3 Resep Membuat Ikan Bakar Bumbu Kecap Manis Supaya Gurih dan Lezat
Timnas Indonesia U-20 Bungkam Hongkong 5-1, Kiper Cahya Supriadi Dilarikan ke Rumah Sakit
Ini Kisah dan Asal Usul Nama Kota Pontianak Ibu Kota Kalimantan Barat
Tolak BBM Naik, GERAM Geruduk Kantor Gubernur Kalbar dan Pertamina
6 Resep Mengolah Ikan Pindang Bumbu Sarden Supaya Empuk dan Tahan Lama