Sisik Naga jadi rebutan warga saat ritual Pembakaran 26 replika Naga di Kubu Raya

- Selasa, 7 Februari 2023 | 09:23 WIB
Sisik Naga jadi rebutan warga saat ritual Pembakaran 26 replika Naga di Kubu Raya (Foto: Ryan Restu Putra/koransaku.com)
Sisik Naga jadi rebutan warga saat ritual Pembakaran 26 replika Naga di Kubu Raya (Foto: Ryan Restu Putra/koransaku.com)

 

KORANSAKU - Puncak perayaan Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh di Kota Pontianak diakhiri pembakaran 26 replika naga di Kompleks Yayasan Bhakti Suci, Jalan Adisucipto, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat pada Senin, 6 Februari 2023.

Ritual pembakaran 26 replika naga ini adalah puncak dari seluruh rangkaian Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh di Kota Pontianak. Sejumlah replika naga dari sejumlah yayasan di Kubu Raya dan Kota Pontianak dibakar.

Baca Juga: Tiga langkah membuat ayam goreng sambal Mateng ulek

Sebelum dilakukan pembakaran, sisik naga yang berwarna emas menjadi rebutan warga yang menyaksikan ritual. Warga yang hadir secara tiba-tiba mencabut sisik naga tersebut.

Warga rebutan sisik naga di kompleks yayasan Bhakti Suci Jalan Adisucipto Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat
Warga rebutan sisik naga di kompleks yayasan Bhakti Suci Jalan Adisucipto Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat (Foto: Ryan Restu Putra /koransaku.com)

Satu diantara warga, Ati mengatakan, bahwa sisik naga bisa membawa keberuntungan dan rezeki lancar sehingga menjadi rebutan para warga.

"Kalau yang yakin dan percaya, sisik naga ini bisa membuat keberuntungan dan rezeki menjadi lancar,"ujarnya.

Baca Juga: Dijamin nikmat, Berikut resep cara membuat kue Lapis

Ketua koordinator naga buka mata dan pembakaran replika naga Rico, mengatakan, ada sebanyak 20 replika naga yang dilakukan pembakaran di kompleks yayasan Bhakti Suci dan 6 replika naga lagi ritual pembakaran di lakukan di Siantan Pontianak Utara.

"Ritual pembakaran replika naga ini merupakan puncak perayaan Hari Raya Imlek dan setiap replika naga yang sudah di Isi dengan ritual naga buka mata sesuai tradisi harus dilakukan pembakaran supaya roh nya kembali ke khayangan,"ujarnya.

Editor: Ryan Restu Putra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Wisata Bukit Rindu Alam Suguhkan Pesona Memukau

Minggu, 19 Maret 2023 | 06:30 WIB

Gunung Niut, Inilah Gunung Tertinggi Kalimantan Barat

Minggu, 19 Februari 2023 | 03:30 WIB

Tutup Hari Raya Imlek, 26 Replika Naga Dibakar

Senin, 6 Februari 2023 | 21:00 WIB